Milisi Syiah, Rezim Asad dan Rusia Bombardir Rakyat Sipil Aleppo, Eksekusi 200 Warga

SALAM-ONLINE: Rezim Basyar Asad dan pendukung setianya, milisi Syiah, telah mengeksekusi lebih dari 200 warga sipil dengan menembak mati mereka pada Senin (12/12).

Militer Asad menguasai wilayah Aleppo Timur dan melakukan pengepungan terhadap warga sipil, Orient News melaporkan, Selasa (13/12).

Tak hanya itu, milisi Syiah juga membakar sembilan anak dan empat wanita hidup-hidup di lingkungan al-Fredos, para aktivis melaporkan.

Sementara itu kelompok relawan pertahanan sipil melaporkan, bahwa tubuh warga sipil yang dibunuh, berserakan di jalan-jalan Aleppo. Paramedis kesulitan untuk memberikan bantuan pengobatan bagi warga yang terluka karena gencar dan masifnya serangan yang dilancarkan rezim Asad dan milisi Syiah dengan dukungan gempuran udara dari Rusia.

Laporan yang dikeluarkan relawan pertahanan sipil menyebutkan ada 90 mayat yang masih berada di bawah reruntuhan, tetapi para relawan tidak dapat mengevakuasi jasad-jasad tersebut karena rezim Asad, milisi Syiah dan Rusia secara secara intens terus membombardir kota.

Laporan tersebut menyebutkan, rezim Asad mengeksekusi dua keluarga di permukiman Bustan al-Qasr, anggota keluarga mereka lainnya mengungsi dari al-Atshana al-Gharbiya di Aleppo menuju wilayah pedesaan selatan.

“Kejahatan keji sedang dilakukan terhadap perempuan, pengepungan terhadap anak-anak di Aleppo oleh teroris pasukan Asad dan sekutunya milisi Syiah yang didukung Rusia tengah berlangsung di Aleppo, di tengah diamnya dunia internasional yang memalukan,” ungkap salah satu warga setempat kepada Orient News, yang lebih suka untuk tidak menyebutkan identitasnya. (EZ/salam-online)

Sumber: Orient News