Hamas Kecam Pernyataan Sekjen PBB Soal Yerusalem

Fawzi Barhoum

AL-QUDS (SALAM-ONLINE): Gerakan Perlawanan Islam Palestina (Hamas) mengutuk pernyataan Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres mengenai Kuil Yahudi di Yerusalem.

Juru bicara Hamas, Fawzi Barhoum, menjelaskan pernyataan Guterres sebagai klaim yang memalsukan sejarah, menyesatkan opini publik dan bertentangan dengan resolusi UNESCO.

“Resolusi tersebut menetapkan bahwa Masjid Al-Aqsha adalah tempat suci Muslim, di mana orang-orang Yahudi tidak memiliki kewenangan,” kata Barhoum seperti dikutip dari Middle East Monitor (MEMO), Jumat (3/2).

Barhoum menyebut Guterres telah mendukung radikalisme, kebijakan rasis Zionis dan melegitimasi Yahudisasi Yerusalem dan Masjid Al-Aqsha. Dia meminta Guterres agar tidak bias dengan mendukung “Israel”.

Baca Juga

Menurutnya, tidak seharusnya Sekjen PBB mendukung pelanggaran dan ekstremisme dengan mengorbankan rakyat Palestina dan umat Islam.

Hamas mengutuk dan menolak pernyataan tidak bertanggung jawab Guterres. Barhoum juga menyerukan kepada seluruh warga Palestina dan berbagai pihak untuk menunjukkan dukungan yang lebih besar dan ketabahan dalam membela hak-hak mereka. (EZ/salam-online)

Sumber: Middleeastmonitor

Baca Juga