Korban Tewas Akibat Virus Corona di Cina Meningkat Jadi 132 Orang
Komisi Kesehatan Nasional Cina mengonfirmasi 5.974 kasus pneumonia yang disebabkan oleh 2019-nCoV.
SALAM-ONLINE: Jumlah korban tewas di Cina akibat wabah baru Virus Corona meningkat menjadi 132 orang, kata Komisi Kesehatan Nasional negara itu, Rabu (29/1/20).
Sebanyak 5.974 kasus pneumonia (infeksi paru-paru yang disebabkan oleh bakteri, virus, jamur atau parasit) yang dilaporkan di Cina disebabkan oleh Virus Corona yang juga dikenal sebagai 2019-nCoV. Daerah otonomi Tibet juga telah melaporkan satu kasus yang diduga jenis virus tersebut.
Dilaporkan bahwa sebanyak 9.239 orang dicurigai terinfeksi virus.
Virus, yang berasal dari kota Wuhan, provinsi Hubei, itu telah menyebar di 30 provinsi lainnya di negara tersebut.
Puluhan kasus juga telah dilaporkan di Jepang, Korea Utara, Korea Selatan, Thailand, AS, Singapura, Prancis, Malaysia, Australia dan Vietnam.
Rezim komunis Cina pekan lalu mengumumkan rencana untuk memperpanjang liburan Tahun Baru Imlek, yang semula dijadwalkan berakhir pada 30 Januari, dalam upaya untuk mengurangi pertemuan massal dan mencegah penyebaran penyakit tersebut lebih lanjut.
Para pelancong dari Cina yang tiba di bandara-bandara seluruh dunia diskrining terkait virus tersebut. Banyak maskapai menunda penerbangan ke Wuhan.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengadakan pertemuan pada Kamis (23/1) lalu. Lembaga ini menunda keputusan untuk menyatakan Virus Corona sebagai wabah darurat kesehatan. Menurut WHO, diperlukan informasi lebih lanjut tentang virus tersebut. (mus)
Anadolu Agency