Tiga Organisasi Islam Desak Pemerintah Indonesia Putuskan Hubungan dengan India

Tiga Organisasi Islam tuntut pemerintah putuskan hubungan dengan India. (Foto: RMOL)

SALAM-ONLINE.COM: Pemerintah Indonesia didesak untuk memutuskan hubungan bilateral dengan India. Ini merupakan buntut dari penghinaan politisi partai penguasa India terhadap Nabi Muhammad Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam dan Al-Qur’an.

Permintaan ini disampaikan tiga organisasi Islam saat menggeruduk Gedung Kedutaan Besar (Kedubes) India yang berada di Gama Tower, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (10/6) sore.

Tiga organisasi Islam itu adalah Pimpinan Pusat Serikat Sarjana Muslim Indonesia (PP Sesmi), Pimpinan Pusat Pertahanan Ideologi Serikat Islam (PP Perisai) dan Pengurus Besar Serikat Mahasiswa Muslim Indonesia (PB Semi).

Dalam unjuk rasa ini, mereka menyampaikan beberapa tuntutan, yaitu mendesak Pemerintah India meminta maaf kepada umat Islam di seluruh dunia atas tindakan politikus partai penguasa India Bharatiya Janata Party (BJP), Nupur Sharma, yang telah menghina Nabi Muhammad Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam dan mengolok-olok Al-Qur’an.

Baca Juga

“Pemerintah Indonesia segera putuskan hubungan bilateral dengan India, sebab tidak pantas bekerja sama dengan negara yang tidak menghargai nilai-nilai Pancasila, usir Kedubes India dari Bumi Pertiwi!” seru Sekretaris Wilayah Perisai DKI Jakarta, Ali Hasan, saat berorasi di atas mobil komando.

Selain itu, tiga organisasi ini juga meminta Pemerintah Indonesia untuk memutuskan hubungan kerja sama ekonomi dan maritim dengan India. Bahkan, meminta untuk menghentikan kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh Kedubes India di Indonesia.

“Setop ekspor produk minyak sawit ke India. Kepada seluruh WNI, harap boikot produk asal negara India dari tanah air,” pungkasnya.

Massa mengakhiri aksinya pada pukul 15.45 WIB dan meninggalkan area unjuk rasa dengan tertib. (rmol)

Baca Juga