Warga Sahnaya & Ashrafiyat Tolak Campur Tangan ‘Israel’ untuk Memecah Belah Suriah

SALAM-ONLINE.COM: Kehidupan kembali normal di kota Sahnaya dan Ashrafiyat Sahnaya di pedesaan Damaskus, Suriah,  menyusul berakhirnya ketegangan di dua wilayah itu. Pasukan keamanan pemerintah mengonsolidasikan kedua pihak yang bertikai sehingga melahirkan stabilitas dan perdamaian sipil di wilayah tersebut.

Kantor Berita SANA melaporkan, Sabtu (3/5/2025), kehidupan di kedua kota itu sudah kembali pada kehidupan normal mereka. Warga berbondong-bondong ke pasar dan toko untuk memenuhi kebutuhan mereka.

Ahmed Jaber, seorang warga Sahnaya, mengatakan bahwa kondisi di kota tersebut telah kembali normal, berkat pengerahan pasukan keamanan. Ada rasa lega di antara warga yang telah kembali ke kehidupan normal mereka.

Sementara itu, guru Alaa Muhammad menegaskan bahwa rakyat Suriah, terlepas dari latar belakang etnis mereka, adalah satu.

Baca Juga

“Mereka (warga) tidak akan membiarkan campur tangan asing (“Israel”) mengganggu stabilitas negara (yang bertujuan memecah belah Suriah),” tegas Muhammad.

Diberitakan sebelumnya, “Israel” berupaya memecah belah dan mengadu domba warga dari komunitas Druze dengan warga Suriah lainnya di dua kota tersebut.

Kesalahpahaman yang berawal dari ujaran sektarian tersebut dimanfaatkan oleh zionis penjajah. Dengan dalih membela salah satu pihak, “Israel” melancarkan serangan ke wilayah tersebut.

Kini warga di dua kota tersebut sudah kembali menjalani kehidupan normalnya. Mengakhiri perselisihan mereka setelah aparat pemarintah turun tangan mendamaikan kedua pihak. (is)

Baca Juga