Dulu Habis Magrib Anak & Remaja Mengaji, Kini Dicokok Sinetron

Prof Dr Huzaemah T Yanggo-Wakil Ketua Fatwa MUI-jpeg.imageJAKARTA (SALAM-ONLINE): Wakil Ketua Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI), Hj Prof DR Huzaemah T. Yanggo prihatin melihat anak muda saat ini yang jauh dari kebiasaan membaca Al-Qur’an.

Guru Besar Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta ini mengatakan, ada perubahan drastis kebiasaan masyarakat, khususnya di perkotaan. Dulu anak-anak dan remaja selalu dibiasakan untuk mengaji setelah magrib oleh para orangtua mereka, tapi saat ini kebiasaan tersebut memudar.

Bahkan, beberapa keluarga Muslim ada yang tidak lagi membudayakan kebiasaan mengaji. Huzaemah menyatakan kondisi seperti ini sungguh memprihatinkan.

Baca Juga

“Dulu anak-anak rajin mengaji habis magrib. Sekarang belum shalat magrib sudah dicokok dengan tayangan sinetron di televisi. Inilah contoh kemundurannya,” kata Huzaemah dalam Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) Ulama Al-Qur’an di Serang Banten seperti dikutip Republika Online, Kamis (23/5/2013).

Ia menekankan kepada orangtua Muslim agar mengembalikan kebiasaan ibadah yang sudah ditanamkan sejak mereka kecil tersebut bagi putra-putri mereka. Karena penekanan dari keluarga ini tidak kalah penting, bagaimana mengajarkan Al-Qur’an sebagai pedoman hidup anak di kala mereka dewasa. (ROL/salam-online)

Baca Juga