Ulama Mesir Puji Erdogan Cabut Larangan Jilbab

turki-muslimah-berjilbab-di-turki-jpeg.image
Muslimah Turki berjilbab

KAIRO (SALAM-ONLINE): Ulama Mesir Prof Dr Syeikh Mohamed Aly Nassar memuji sikap Perdana Menteri Turki Recep Tayyip Erdogan yang mencabut larangan berjilbab di lembaga-lembaga negara di negara tersebut.

“Itu keputusan terpuji dan berani untuk memberi hak kepada kaum Muslimah di negara itu,” kata Prof Nassar dalam perbincangan dengan Antara di Universitas Al Azhar di Kairo, Senin (30/9).

PM Erdogan pada Senin (30/9) menetapkan pencabutan larangan pemakaian jilbab di lembaga-lembaga negara bagi pegawai negeri sipil, kecuali hakim, jaksa, polisi dan tentara.

Cendekiawan Muslim Mesir Fahmi Huweidi juga menyampaikan pujian senada.

Baca Juga

“Meskipun pencabutan larangan berjilbab itu terlambat dilakukan PM Erdagon, tapi itu menunjukkan langkah maju bagi Turki untuk mencairkan peraturan ketat warisan Attaturk,” katanya.

Huweidi menggarisbawahi penerapan sekularisme oleh Presiden Turki Mustafa Kemal Ataturk termasuk pelarangan berjilbab di lembaga-lembaga negara sejak runtuhnya kekhilafahan Turki Utsmani, 1924.

Pencabutan larangan berjilbab itu merupakan bagian dari paket reformasi Turki, termasuk memberi konsesi terhadap minoritas Kurdi mencakup penggunaan bahasa Kurdi di lembaga pendidikan swasta. (antara), salam-online

Baca Juga