Selundupkan Sperma Suaminya, Wanita Gaza Ini Berhasil Melahirkan
GAZA (SALAM-ONLINE): Hana al-Za’anin, Istri dari seorang tahanan Palestina di penjara Zionis ‘Israel’ berhasil melahirkan anak laki-lakinya pada hari Jumat (10/1/2014). Anak itu lahir dari sperma suaminya yang diselundupkan ke Gaza.
Al-Za’anin menolak mengatakan bagaimana sperma itu diselundupkan keluar dari penjara. Tetapi, ia mengatakan perjalanannya ke laboratorium medis di Gaza, dimana dua dokter spesialis sedang menunggu untuk itu, butuh waktu sekitar enam jam.
Keluarganya mengatakan, ini merupakan kehamilan pertama yang sukses di Jalur Gaza yang tengah diserang.
Beberapa kasus serupa juga terjadi pada tahun lalu di Tepi Barat. Rakyat Palestina melihat kelahiran semacam ini merupakan tindakan perlawanan terhadap kebijakan penjara penjajah ‘Israel’.
“Saya lelah dan sangat… sangat bahagia,” tutur Hana al-Za’anin, suaranya masih terdengar lemah, beberapa jam setelah melahirkan sang anak yang kemudian dinamai Hassan.
Berbicara dari tempat tidur rumah sakit di Kota Gaza, ia mengatakan kepada Reuters bahwa penjajah ‘Israel’ telah melarang dirinya untuk mengunjungi suaminya sejak penangkapannya pada 2006. Ia mengutip pernyataan pihak penjajah yang berkilah hal itu dilakukan demi “alasan keamanan”.
Mayoritas penduduk Gaza yang berjumlah 1,8 juta orang dilarang memasuki wilayah jajahan ‘Israel’ untuk alasan yang sama. Walaupun, beberapa pedagang dan orang-orang sakit parah lebih memungkinkan untuk masuk ke wilayah ‘Israel’ dari Gaza.
Suaminya, Tamer ditangkap dalam penyerbuan tentara ‘Israel’ ke utara kota Gaza, Beit Hanoun dan dipenjara selama 12 tahun karena dituduh menjadi anggota Jihad Islam.
“Hari ini seorang pahlawan melahirkan seorang pahlawan,” ujar saudara Tamer, Tareq (22 tahun) sambil tertawa.
Penjajah ‘Israel’ telah menangkap 5.000 atau lebih tahanan Palestina di penjara-penjara tersebut. (sdqfajar/kiblatnet)
salam-online