Obama Siapkan Opsi Atasi Mujahidin Irak, ‘Ulama’ Syiah Serukan Warga Angkat Senjata

SALAM-ONLINE: Obama Siapkan Presiden AS Barack Obama mengatakan, dia akan mengambil keputusan beberapa hari lagi untuk menyiapkan langkah-langkah menyelesaikan krisis Irak, menghadapi dan menghadang laju Mujahidin, tapi tidak akan menempatkan pasukan AS di wilayah itu.

Obama mengatakan kepada wartawan, bahwa serangan kelompok-kelompok “militant” tidak hanya membahayakan Irak dan rakyatnya, tetapi “mereka bisa menimbulkan ancaman bagi kepentingan AS”.

Dalam beberapa hari terakhir, operasi gabungan yang dilancarkan kelompok-kelompok jihad, termasuk ISIS, berhasil menguasai kota Kirkuk dan Tikrit, dan bergerak makin dekat ke ibu kota Irak, Baghdad. Sebelumnya Kota Mosul dan Huwailujah juga berhasil diambil alih.

Sementara, pasukan pemerintah Irak yang dibantu kelompok milisi Syiah telah memperkuat wilayah utara Baghdad untuk melawan Mujahidin.

Sebelumnya, “Ulama” Syiah paling senior di Irak telah menyerukan agar warga Syiah Irak mengangkat senjata melawan kelompok “militan”..

Ali Al-Sistani, “ulama” senior Syiah itu menyampaikan seruan dalam khutbah Jumat (13/6) di Karbala, yang merupakan kota suci umat Syiah di Irak.

“Dari sini Karbala, kami menyerukan kepada semua warga negara yang mampu mengangkat senjata dan memerangi ‘teroris’ sebagai bentuk pembelaan terhadap negara mereka, rakyatnya, tempat-tempat suci,” kata Ali Al-Sistani.

Sejumlah laporan menyebutkan, ribuan orang telah bergabung dalam kelompok milisi Syiah, untuk memainkan peran penting dalam mempertahankan Baghdad, kata wartawan BBC Richard Galpin dari Baghdad, seperti dilansir BBC, Sabtu (14/6). (bbc)

salam-online