Mantan Tahanan Thaliban yang Dikabarkan Masuk Islam Mulai Jalani Interogasi

AS-BOWE-BERGDAHL-1-jpeg.image
Bowe Bergdahl

SALAM-ONLINE: Tentara Amerika Serikat yang juga merupakan mantan tahanan Thaliban, Bowe Bergdahl, akan bertemu dengan jenderal militer Angkatan Darat, Eugene Fidell, yang memimpin investigasi penculikannya, hari ini, Rabu (6/6).

Pertemuan itu dilakukan untuk melakukan wawancara dan klarifikasi sejumlah hal soal penculikannya oleh Thaliban di Afghanistan pada Juni 2009 lalu.

Tentara berusia 28 tahun itu diketahui menghabiskan waktu selama lima tahun di tahanan Thaliban sebelum akhirnya bebas dalam sebuah pertukaran pada Mei lalu. Bergdahl ditukar dengan lima pemimpin senior Thaliban yang ditahan di Guantanamo.

Sejak pembebasannya, seperti dilansir CNN, Bergdahl menjalani perawatan medis dan konseling di sebuah rumah sakit di San Antonio.

Baca Juga

Pembebasan Bergdahl memicu kontroversi setelah adanya laporan dugaan menghilangnya Bergdahl karena membelot dari rekan-rekannya. Bahkan dikabarkan pula sersan ini telah memeluk Islam.

Untuk mengusut dugaan itu, Amerika Serikat membentuk tim investigasi khusus dari kalangan militer.  (mel/rmol.co)

salam-online

Baca Juga