Makin Banyak Warga ‘Israel’ yang Eksodus
RAMALLAH (SALAM-ONLINE): Pusat Peneliti Zionis, Ahad (12/10), seperti dikutip Infopalestina.com dari Pusat Informasi Palestina (PIC), Senin (13/10) mengungkap makin banyak warga Zionis yang ingin meninggalkan (eksodus) negara jajahan itu. Eskalasi seruan eksodus dari “Israel” pun terus meningkat disebabkan kondisi perekonomian di yang makin memburuk.
Dalam laporannya, Pusat Peneliti itu menjelaskan, warga Zionis hendak mencari kehidupan yang lebih baik, jauh dari pertikaian dan ketakutan, di samping kemiskinan yang dialami sebagian warga zionis. Beberapa faktor ini mendorong sebagian dari mereka mencari kehidupan yang lebih baik dan lebih aman.
Sekelompok Zionis yang menyebut diri sebagai kelompok “Eksodus ke Berlin” terus menyerukan kepada segenap warga Yahudi itu untuk eksodus ke Jerman guna mencari kehidupan yang lebih baik.
Salah satu penyebab utama bermunculannya kelompok seperti ini adalah faktor ekonomi dan sosial, terutama ketakutan akibat pertikaian dan pertempuran pasca perang Gaza dan Libanon tahun 2006 lalu.
Pertikaian ini, terutama pasca Intifadah Palestina kedua, telah mengganggu dan mengubah masyarakat Zionis.
Sejumlah protes dan demonstrasi terus berlangsung terkait memburuknya perekonomian, serta meningkatnya harga-harga dan pajak, sehingga membuat penguasa penjajah itu membebankannya kepada rakyat. Hal ini membuat sejumlah besar warga memutuskan untuk eksodus ke luar negeri.
Banyak warga Zionis yang membandingkan antara hidup di Jerman dan di “Israel”. Pendidikan di Jerman gratis dan biaya hidup lebih murah tiga kali lipat dibanding di “Israel”—tanah jajahan.
Menurut kelompok eksodus, mereka menerima permintaan sekitar 10 ribu orang yang ingin pindah ke Jerman hanya dalam waktu sepekan. Inilah yang membuat mereka menghadap Kanselir Jerman, Angela Markel agar memberikan visa kepada mereka. (qm/infopalestina.com)
salam-online