Keluarga tak Percaya Maisaroh Pelaku Bom Bangkok
BANGKOK (SALAM-ONLINE): Keluarga seorang perempuan bernama Wanna Suansan alias Maisaroh, menolak tudingan saudaranya itu terlibat dalam pengeboman Kuil Erawan dan Dermaga Sathon di Bangkok dua pekan lalu.
Eacha Suansan, abang Maisaroh, dan Suda Suansan, kakak perempuan tertua Maisaroh, mengatakan kepada media bahwa adiknya yang berusia 27 tahun itu tidak bersalah.
“Dia sangat sopan, biasa-biasa saja dan baik. Dia Muslimah yang saleh yang taat shalat lima waktu. Kami, bersama semua penduduk dusun, tak percaya dia menjadi bagian dari geng (pelalu Bom Bangkok),” kata Eacha.
“Kami ingin keadilan untuk adik saya. Kami mohon tidak gampang menyimpulkan dan menunggu dia kembali (ke Thailand) untuk membuktikan ketidakbersalahannya,” ujarnya.
Maisaroh dikabarkan sudah tiga bulan berada di Turki.
Menurut keluarga, Maisaroh adalah lulusan Fakultas Ilmu Politik, Universitas Ramkhamhaeng, Thailand.
Setelah lulus sarjana dia bekerja pada berbagai perusahaan perdagangan internasional hingga kemudian dinikahi seorang pria Turki dan dikaruniai bayi berumur tujuh bulan.
Maisaroh diumumkan pihak berwajib Thailand sebagai salah seorang dari tujuh tersangka pelaku Bom Bangkok. Dua tersangka telah ditangkap, demikian Antara, Rabu (2/9), mengutip Bangkok Post.
Sumber: Antara