Presiden Erdogan Sebut Basyar Asad Lebih Teroris Dibanding ISIS

Turkey's President Recep Tayyip Erdogan, center, visits Ataturk Airport in Istanbul, after Tuesday's blasts, Saturday July 2, 2016. Tuesday's gunfire and suicide bombing attack at Ataturk Airport killed dozens and injured over 200. Turkish authorities have banned distribution of images relating to the Ataturk airport attack within Turkey. (Kayhan Ozer, Presidential Press Service, Pool via AP)
Presiden Recep Tayyip Erdogan

KILIS (SALAM-ONLINE): Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan Sabtu (2/7) menyatakan bahwa pemimpin rezim Suriah Basyar Asad lebih teroris daripada ISIS, meskipun telah terjadi serangan mematikan di bandara Istanbul Ataturk yang kemungkinan besar pelakunya adalah ISIS.

Berbicara di kota Kilis dekat perbatasan Suriah, Erdogan mengatakan Asad bertanggungjawab atas kematian sekitar 600.000 warganya sendiri dan akar penyebab perang di Suriah.

“Dia adalah seorang teroris, lebih teroris daripada PYD atau YPG,” kata Erdogan seperti dilansir Al Arabiya, Ahad (3/7). PYD dan YPG adalah kelompok dan milisi di Suriah dukungan Rusia dan berafiliasi kepada PKK yang berbasis di Turki. PKK atau Partai Pekerja Kurdistan sejak 1984 hingga saat ini tak henti-hentinya menyerang Turki, sehingga pemerintahan Erdogan dan Uni Eropa memasukkan PKK sebagai kelompok teroris.

Baca Juga

Menurut Erdogan, bahkan Basyar Asad lebih teroris dibanding ISIS sekalipun. “Dia (Asad) adalah seorang teroris, lebih teroris daripada ISIS,” tegasnya.

Erdogan mengunjungi Kilis, sebuah kota salah satu provinsi di Turki yang berbatasan dengan Suriah. Di kota ini Erdogan menjumpai jumlah pengungsi Suriah lebih banyak daripada penduduk lokal Turki. (EZ/salam-online)

Sumber: Al Arabiya

Baca Juga