Presiden Erdogan Dikabarkan Selamat dari Upaya Kudeta Sekelompok Tentara dalam Militer Turki

Turki-Pemblokiran jembatan Bosphorus oleh sekelompok tentara
Pemblokiran jembatan Bosphorus di Istanbul oleh sekelompok tentara yang disebutkan tak memiliki otoritas. (Sumber Foto: BBC)

ANKARA (SALAM-ONLINE): “Ada upaya pemberontakan dari sekelompok tentara dalam militer,” ungkap Perdana Menteri Turki Binali Yildirim. Mereka yang melakukan hal ini, kata Yildirim, akan dihukum seberat-beratnya.

Perdana Menteri Yildirim juga mengungkapkan beberapa jalan utama telah diblokir. Karenanya dalam hal ini ia meminta penegakan hukum. Polisi Turki, menurutnya, telah mengambil tindakan.

“Kami akan mengetahui siapa mereka dan apa tujuan mereka segera. Dan kami akan melakukan apa yang diperlukan. Bangsa kita harus tetap tenang. Kita tidak akan pernah mentolerir kegiatan ilegal yang mengganggu demokrasi,” tegasnya.

Baca Juga

Sejauh ini dikabarkan Presiden Recep Tayyip Erdogan selamat dari upaya kudeta tersebut.

Yildirim menyatakan pemerintah tetap memegang kendali, meski sekelompok tentara itu dilaporkan sempat menutup akses masuk pada dua jembatan di Istanbul, jembatan Bosphorus dan jembatan Fatih Sultan Mehmet, pada Jumat (15/7) malam waktu setempat atau Sabtu WIB dini hari. (s)

Sumber: Anadolu, BBC

Baca Juga