MUI: Andai Kasus Herman tak Terjawab, Akan Timbulkan Keresahan, Tafsirnya Bisa Macam-macam

Dr Anwar Abbas, MM, M.Ag

JAKARTA (SALAM-ONLINE): Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengecam keras pembacokan oleh sekelompok orang tak dikenal terhadap pakar telematika dari Institut Teknologi Bandung (ITB), Hermansyah, pada Ahad (9/7) dini hari lalu.

Sekjen MUI Pusat, Dr Anwar Abbas, MM, M.Ag, mengatakan, kalaulah Herman ini seorang petani biasa, petani kecil, lalu terjadi peristiwa seperti itu mungkin tidak ditafsirkan macam-macam.

“Akan tetapi Hermansyah adalah seorang dosen di ITB, ahli telematika dan pernah membuat kesaksian tentang kasus tertentu dan dia menyatakannya dengan ilmu, karena dia menguasai ilmu itu (telematika),” ujar Anwar Abbas kepada Salam-Online, di kantor MUI Pusat, Jakarta, Selasa (11/7).

Baca Juga

Oleh karenanya, menurut Anwar, adanya perspektif lain yang disampaikan di luar perspektif yang diharapkan oleh pihak-pihak tertentu ini tentu akan mengundang banyak pertanyaan.

“Oleh karena itu menjadi sesuatu yang sangat mengganggu, seandainya ini tak terjawab. Ini akan menimbulkan keresahan di tengah masyarakat dan ini sangat merugikan, tafsirnya bisa bermacam-macam,” ujarnya.

Karena itu, MUI mendesak polisi untuk mengusut tuntas kasus tersebut. “Polisi saya imbau agar dapat menangkap pelaku, menangkap otak intelektual dari tindakan yang brutal untuk segera diproses, dibawa ke pengadilan, diberi hukuman seberat beratnya dan seadil-adilnya,” tegas Ketua Bidang Ekonomi PP Muhammadiyah ini. (EZ/Salam-Online)

Baca Juga