JAKARTA (SALAM-ONLINE): Forum Umat Islam (FUI) meminta Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat agar segera memanggil para tokoh Syiah untuk mengajak mereka bertaubat dan ruju’ ilal haq, yakni kembali kepada ajaran Islam sesuai dengan Al-Qur’an dan Sunnah.
“Bilamana mereka menolak kembali kepada Al-Qur’an dan As-Sunnah, kami meminta MUI Pusat untuk menerbitkan Fatwa yang melarang ajaran Syiah di Indonesia,” demikian bunyi pernyataan FUI yang diterima redaksi salam-online, Rabu (13/11) malam.
Selanjutnya FUI meminta kepada tokoh-tokoh Syiah untuk tidak melakukan penyebaran ajaran Syiah di tengah-tengah masyarakat Islam Indonesia, apalagi aktivitas-aktivitas yang bersifat demonstratif yang bisa memicu konflik dengan umat Islam.
FUI juga meminta kepada para aktivis Islam yang menentang aksi-aksi Syiah agar tidak terpancing oleh gerakan intelijen yang mendorong terjadinya aksi anarkis yang memperburuk citra umat Islam, termasuk untuk tidak terpancing dengan operasi intelijen yang justru malah mengadu domba antarsesama Muslim dan aktivis Islam.
“FUI juga meminta kepada seluruh ulama, habaib, dan para pimpinan serta aktivis ormas dan gerakan Islam untuk menyatukan barisan dan mempererat jalinan ukhuwah Islamiyah di dalam perjuangan mewujudkan NKRI Bersyariah,” kata Sekjen FUI Ustadz Muhammad Al-Khaththath mengutip poin terakhir dari pernyataan sikap terkait perkembangan Syiah dan potensi konflik di tengah umat Islam terebut. (salam-online)