26 Kelompok Oposisi Suriah Dukung Saudi Putuskan Hubungan dengan Iran
SALAM-ONLINE: Dalam pernyataan yang dikeluarkan pada Senin (4/1) 26 kelompok oposisi Suriah mengatakan setuju dan mendukung langkah Arab Saudi dalam memutuskan hubungan diplomatik dengan Iran di tengah meningkatnya ketegangan sektarian yang dipicu oleh keputusan Saudi untuk mengeksekusi pentolan Syiah, Nimr Baqir al-Nimr, lansir Zaman al Wasl, Senin (4/1).
Pernyataan itu mengatakan rezim Iran adalah faktor kunci dalam destabilisasi wilayah Suriah karena dukungan tidak terbatas untuk geng kriminal (Basyar Asad) di Suriah.
Pernyataan tersebut menambahkan bahwa langkah Kerajaan Saudi Arabia (KSA) adalah reaksi yang jelas terhadap intervensi Iran dalam urusan negara-negara Arab, seperti mempersenjatai dan mendukung milisi Syiah, termasuk di Saudi.
Kelompok oposisi Suriah menyatakan siap mendukung Saudi di setiap langkah ke depan, menyerukan negara-negara Arab dan Islam untuk menghalangi agenda teror Iran di seluruh dunia.
Seperti diketahui, Arab Saudi mengumumkan pada Ahad (3/1) telah memutuskan hubungan diplomatik dengan Iran setelah kedutaan besar dan konsulatnya di Teheran dan di Masyhad dibakar dan dirusak dalam aksi protes atas eksekusi Al-Nimr.
Bahrain dan Sudan telah bergabung dengan Arab Saudi dalam memutuskan hubungan diplomatik dengan Iran.
Saudi juga akan menghentikan semua hubungan komersial dengan Iran dan melarang warganya bepergian ke Iran, kata Menteri Luar Negeri Adel Al Jubeir. (EZ/salam-online)
Sumber: Zaman al Wasl