Davutoglu: ‘Turki tidak Terikat dengan Perjanjian AS dan Rusia untuk Hentikan Perang di Suriah’

ANKARA (SALAM-ONLINE): Perdana Menteri Turki Ahmet Davutoglu mengatakan Turki tidak akan terikat dengan perjanjian AS dan Rusia untuk menghentikan peperangan di Suriah.
“Semua harus tahu bahwa gencatan senjata ini hanya berlaku untuk Suriah dan sisi yang berperang di negaranya. Jika salah satu dari mereka menimbulkan ancaman bagi keamanan Turki, maka itu tidak mengikat bagi kami,” katanya kepada wartawan selama perjalanan ke provinsi Konya, sebagaimana dilansir kantor berita Anadolu, Kamis (25/2).
Davutoglu menegaskan, Turki tidak akan meminta izin kepada siapa pun ketika ada ancaman terhadap keamanan negara. “Karena ketika itu terjadi, itu menjadi masalah, tidak hanya untuk Suriah, tetapi juga bagi Turki,“ ujarnya.
Washington dan Moskow pekan ini mengumumkan “penghentian peperangan” di Suriah yang dijadwalkan berlaku pada Jumat tengah malam waktu setempat. Diharapkan kesepakatan itu akan memungkinkan bantuan yang akan dikirimkan ke Suriah dengan mudah. (EZ/salam-online)
Sumber: Anadolu