Balita Terkubur di Bawah Reruntuhan Akibat Serangan Rudal Pasukan Teroris Asad

HAMORIYYA (SALAM-ONLINE): Rezim Asad kembali melancarkan serangan udara pada Selasa (16/5) di Damaskus timur laut Hamoriyya hingga membunuh 6 warga sipil dan melukai puluhan lainnya. Akibatnya 6 nyawa warga sipil melayang, puluhan lainnya luka-luka, termasuk seorang balita terkubur di bawah reruntuhan.

“Pasukan teroris Asad membunuh 6 warga sipil dan melukai 20 warga lainnya setelah mereka menembaki kota Hamoriyya dengan beberapa rudal ke permukaan. Kami tahu dari para ahli militer bahwa rudal jarak pendek diluncurkan dari pos pemeriksaan rezim Asad yang ditempatkan di Damaskus, Homs,” lapor koresponden Orient-News, Selasa (16/5).

Tim suka relawan Suriah atau yang dikenal sebagai ‘helm putih’, mempublikasikan serangan keji ini melalui halaman Facebook. Akibat serangan rudal di Hamoriyya ini, sejumlah korban, termasuk balita, terkubur di bawah reruntuhan gedung.

“Orang-orang menangis untuk menyelamatkan balita yang dikubur di bawah reruntuhan,” ujar tim suka relawan ‘helm putih’.

Baca Juga

Untuk diketahui, serangan pasukan Asad terjadi setelah utusan Khusus PBB untuk Suriah Staffan de Mistura mengatakan bahwa delegasi rezim Suriah siap untuk melakukan perundingan damai putaran baru yang akan dimulai pada Selasa (16/5) dan kemungkinan besar akan berakhir sebelum hari Sabtu.

Meski demikian, rezim Asad dan Rusia ternyata telah melanggar opsi gencatan senjata ini dan kembali membombardir sejumlah wilayah oposisi di Suriah, termasuk Daraa, Idlib dan Ghouta Timur. (EZ/salam-online)

Sumber: Orient-News

Baca Juga