JAKARTA (SALAM-ONLINE): Tokoh pergerakan demokrasi, Dr Sri Bintang Pamungkas menegaskan bahwa proyek reklamasi Teluk Jakarta adalah untuk kepentingan bisnis dan sama sekali tidak menguntungkan rakyat.
“Reklamasi tidak baik bagi lingkungan hidup dan masyarakat DKI Jakarta. Namun reklamasi baik bagi para pengembang,” kata Sri Bintang kepada Salam-Online saat menghadiri acara ‘Petisi Rakyat Jakarta’ dalam ‘Gerakan Bangga Pribumi’ di area Car Free day (CFD) di Bundaran HI, Jakarta Pusat, Ahad (22/10/2017).
Ia menyebut reklamasi hanya untuk kepentingan bisnis pengembang. Karenanya, kata Sri Bintang, harus ditolak. “Insya Allah rakyat pribumi akan menolak reklamasi. Reklamasi itu merusak masyarakat dan lingkungan hidup,” ungkapnya.
Menurutnya, pemerintah hanya memikirkan bagaimana segelintir orang mendapatkan keuntungan dari reklamasi itu.
“Adanya reklamasi untuk memperkaya segelintir orang saja. Yang dipikirkan oleh pemerintah hanya keuntungannya saja. Mereka tidak memikirkan kerugiannya. Pulau-pulau yang ada pun akan semakin rusak dengan adanya reklamasi itu, ini akan terus kita tolak,” tegasnya.
Sri Bintang menyatakan bahwa reklamasi dibuat hanya untuk menunjukkan arogansi dan kesombongan para penguasa yang mengambil hak-hak rakyat.
“Masalahnya bukan pada soal izin, tapi ide membuat pulau itu saja sudah tidak benar, menunjukkan kesombongan, arogansi, dominasi kekayaan, menunjukkan penjajahan dan ini tidak sesuai dengan Pancasila,” tandas SriBintang. (EZ/Salam-Online)