Tolak Perdamaian, Pemberontak Syiah Houthi Ingin Terus Perang
Pemerintah Yaman yang sah, kata Menlu Al-Yamani sedang berusaha untuk mengakhiri penderitaan rakyat Yaman.
SALAM-ONLINE: Menteri Luar Negeri Yaman Khaled Al-Yamani mengatakan bahwa pemberontak Syiah Houthi ingin perang dan menolak perdamaian, kantor berita Saba melaporkan, lansir Middle Eaast Monitor (MEMO), Rabu (28/11/2018)
Menurut Saba seperti dikutip MEMO, Al-Yamani, mantan Duta Besar Yaman untuk PBB itu membuat pernyataan dalam pertemuan dengan Duta Besar AS untuk Yaman Matthew Toler yang diadakan di ibu kota Saudi, Riyadh.
Dalam pertemuan itu, keduanya membahas upaya PBB untuk mengadakan putaran konsultasi baru bulan depan dengan Al-Yamani.
Pemerintah Yaman yang sah, kata Al-Yamani, mengatakan, sedang berurusan secara positif memenuhi undangan utusan PBB dalam upaya untuk mengakhiri penderitaan manusia dan rakyat Yaman.
Dia menambahkan bahwa upaya pemerintah bertentangan dengan “kepatuhan perang dan penolakan perdamaian” dari Houthi.
Menteri Yaman menegaskan perlunya masyarakat internasional untuk memberikan tekanan lebih pada Syiah Houthi agar mematuhi perdamaian dan merespons tuntutan penghentian perang. (mus)
Sumber: MEMO