Sambutan Hangat Hamas untuk Syaikh Qaradhawi
RAFAH (SALAM-ONLINE): Ketua Persatuan Ulama Dunia Syaikh Dr Muhammad Yusuf Qaradhawi tiba di Jalur Gaza memimpin delegasi ulama dunia ke Gaza, Rabu (8/5/2013) petang.
Syaikh Qaradhawi tiba melalui gerbang perlintasan Rafah, disambut resmi oleh pemerintah Palestina dan rakyat Jalur Gaza.
Selain Perdana Menteri Ismail Haniyah, turut hadir menyambut kedatangan Qaradhawi Wakil Ketua Dewan Legislatif Palestina Dr Ahmad Bahar dan sejumlah besar pejabat dan pemimpin resmi serta faksi-faksi Palestina, di samping masyarakat yang sampai berdesakan di gerbang Rafah.
Haniyah menegaskan, meskipun baru sekarang ini Qaradhawi datang dan mengunjungi Jalur Gaza namun dia selalu ada di seluruh Palestina. Dia selalu ada di Al-Quds dan Al Aqsha setiap saat.
Haniyah melanjutkan, rakyat Palestina sudah mengenal dekat Syaikh melalui khutbah-khutbahnya, sikap-sikapnya dan seruannya untuk jihad. “Anda ada di tengah-tengah kami wahai Syaikh, dengan pemikiran dan tulisan Anda,” tegas Haniyah.
“Ini adalah pertama kalinya Syaikh Qaradhawi masuk Jalur Gaza dengan tubuhnya sejak tahun 1958. Kali ini Syaikh masuk ke Jalur Gaza dan Palestina melalui pintu kemuliaan Gaza, tidak memasukinya dengan izin Zionis. Dia memasuki Jalur Gaza seperti masuknya orang-orang pembebas yang menggapai kemenangan,” ujar Haniyah.
“Kami sudah menyampaikan undangan untuk berkunjung ke Jalur Gaza sejak beberapa tahun lamanya. Setiap kami berkunjung ke Qatar kami selalu bertamu di rumahnya. Namun Allah berkehendak beliau datang setelah kemenangan perang Gaza, beliau turut andil dalam menciptakan kemenangan-kemenangan rakyat Palestina,” tambahnya.
Haniyah mengingatkan bahwa para ulama, terutama Syaikh Yusuf Qaradhawi, telah berhasil memurnikan pemikiran jihad, meneguhkan keteguhan dan menghadang setiap proyek pemberangusan.
Menurut Haniyah, Syaikh Qaradhawi juga menggalang umat untuk mendukung jihad dan mendorong untuk memberikan apa yang mereka miliki untuk melindungi tanah Palestina dan tempat-tempat sucinya.
“Dengan segenap kebanggaan, beliau adalah Syaikh Jihad di tanah Palestina. Beliau adalah Syaikhul Aqsha dan al-Quds,” tegas Haniyah. (infopalestina), salam-online