Tasyakur Milad ke-28, LPPOM-MUI Terus Berikan yang Terbaik untuk Umat
JAKARTA (SALAM-ONLINE): Direktur Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-obatan dan Kosmetika-Majelis Ulama Indonesia (LPPOM-MUI), Lukmanul Hakim, menyebutkan dalam memberikan sertifikasi halal, diperlukan adanya rasa ketenteraman bagi umat yang ada di Indonesia khususnya.
“Pada tasyakur ke-28 LPPOM terus memberikan yang terbaik untuk umat. Sertifikasi itu tidak serta merta diberikan, akan tetapi juga memberikan pengetahuan, ketenteraman dan pelajaran atau sharing informasi terhadap lembaga-lembaga halal dalam maupun luar negeri,” kata Lukman Hakim dalam acara Tasyakuran Milad ke-28 LPPOM-MUI di kantor MUI Pusat, Jakarta, Rabu (25/1).
Yang menarik dari proses sertifikasi halal di Indonesia, kata Lukman, kemudian ditiru oleh beberapa negara luar. “Saya sering mengatakan dalam beberapa konferensi internasional. Saya merasa senang dan bangga dengan MUI karena rupanya para ahli-ahli fiqih, fuqoha, di MUI sangat open minded terhadap saintis,” tutur Lukman.
Pernyataan tersebut, kata Lukman, seperti sederhana dan biasa saja kalau kita nyatakan di Indonesia. Tapi jika kita nyatakan di luar negeri ini adalah pernyataan yang luar biasa.
“Proses sertikfikasi halal yang menggabungkan dua keilmuan yang berbeda antara saintis dan ulama itu hanya ada di Indonesia. Oleh karena itu kerja sama yang baik antara MUI dan LPPOM akan terus terjalin,” jelas Lukman.
Turut hadir dalam acara Tasyakur LPPOM-MUI ke-28 ini, Ketua Umum MUI Pusat KH Ma’ruf Amin, Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, Sekjen MUI Anwar Abbas, Direktur LPPOM Lukman Hakim dan sejumlah ormas Islam. (EZ/salam-online)