JAKARTA (SALAM-ONLINE): Tak hanya Wakil Ketua Umum MUI KH Ma’ruf Amin yang protes atas pencatutan namanya di Tabloid media pendukung Jokowi-JK.
Edisi perdana tabloid Obor Rahmatan Lil Alamin, tabloid pro-capres Jokowi yang diprakarsai Dahlan Iskan itu pun telah mencatut nama sejumlah ulama besar lainnya, termasuk KH Maimoen Zubair.
Berita utama tabloid tersebut, ‘Fatwa 9 Kiai: Jokowi-JK Lebih Maslahat’, dengan mencantumkan sembilan foto kiai, antara lain Mbah Mun, Gus Solah, Gus Mus dan Kiai Hasyim Muzadi, dianggap telah mencatut nama-nama para kiai tersebut semata demi kepentingan politik.
Untuk membantah hal tersebut, Ketua II Pondok Pesantren Al Anwar (yang diasuh Mbah Mun), Muhammad Fakhrurrozi, telah menyampaikan bantahan tertulis. “Menanggapi sebuah tabloid yang beredar yang mencatut nama guru besar kami, KH Maimoen Zubair, juga beberapa nama kiai lain yang telah resmi mendukung Prabowo- Hatta, bahwa Fatwa 9 Kiai menyatakan Jokowi-JK lebih mashlahat, juga beberapa informasi yang lainnya, maka, saya, Muhammad Fakhrurrozi, Ketua II PP Al Anwar yang diasuh oleh beliau Hadlrotusysyaikh KH Maimoen Zubair, menyatakan: bahwa berita di atas adalah sebuah kedustaan dan fitnah yang sengaja disebarluaskan. Karena, KH Maimoen Zubair sejak awal sudah menggagas agar pilihan Pilpres 9 Juli 2014 diberikan kepada capres dan cawapres nomor urut satu dan beliau secara resmi telah memberi dukungan kepada PRABOWO-HATTA,” bunyi pernyataan seperti dikutip Inilahcom, Senin (30/6).
Bahkan, menurut Fakhrurrozi, Mbah Mun belum lama ini telah membuat pernyataan dukungan resmi untuk pasangan nomor satu dan telah disebarluaskan melalui rekaman video. “Beliau juga mendanai penyewaan bus untuk transportasi kampanye PRABOWO-HATTA di Rembang, sehari menjelang Ramadhan,” kata dia.
Selain Mbah Mun, nama Gus Mus dan Gus Solah juga diduga telah dicatut begitu saja. Pasalnya, beberapa waktu kemudian, Gus Solah membantah telah memberikan dukungan tersebut kepada Republika (http://www.republika.co.id/berita/pemilu/berita-pemilu/14/06/04/n6mzu4-gus-sholah-bantah-dukung-jokowijk) .
Sementara Gus Mus selama ini dikenal sebagai tokoh ulama yang netral dan belum menyatakan keberpihakan.
Obor Rahmatan Lil Alamin terbit atas prakarsa raja media Dahlan Iskan dengan tujuan menandingi pemberitaan Obor Rakyat—tabloid yang mendadak ngetop akhir-akhir ini. Pada peluncuran Obor Rahmatan, Jumat (27/6) lalu, Dahlan menganggap pemberitaan Obor Rakyat tidak beretika.
“Tujuan tabloid ini mulia, menjernihkan fitnah,” ujar Dahlan di Hotel JS Luwansa. (Gus/inilah.com)
salam-online